PT. Kontak Perkasa Futures News

PT. Kontakperkasa Futures, selaku anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan anggota Kliring Berjangka Indonesia

PT Kontak Perkasa Futures Official

  • PT Kontak Perkasa Futures
  • Profil PT Kontak Perkasa Futures
  • Legalitas PT Kontak Perkasa Futures
  • Badan Regulasi PT Kontak Perkasa Futures
  • Fasilitas dan Layanan PT Kontak Perkasa Futures
  • etrade pt kontak perkasa futures
  • Demo PT Kontak Perkasa Futures
  • DROPDOWN MENU
Home » PT Kontak Perkasa Futures » Cerita Mentan Soal Beda Petani RI dengan di Korsel dan Jerman

Cerita Mentan Soal Beda Petani RI dengan di Korsel dan Jerman

Posted by PT. Kontak Perkasa Futures News on Kamis, 27 April 2017
Label: PT Kontak Perkasa Futures

Amran Sulaiman berbagi cerita tentang petani di Korea Selatan dan Jerman | kontak perkasa futures website


PT Kontak Perkasa Futures


Kenapa negara lain itu maju, seperti Taiwan, karena mereka bekerja, jadi kalau punya 4 hektar lahan jagung, tidur di bawah pohon jagung, ya boleh pulang sekali sebulan," tukasnya.


"Saya pulang dari Korea dan Jerman itu di sana hanya dikasih waktu 4-5 bulan untuk cocok tanam, karena sisanya musim semi dan salju, kita 12 bulan tapi bedanya saat saya ditanya Pak Presiden, apa bedanya Pak Mentan, di sana rajin sekali karena mengejar waktu, kita malas sekali, itu saja bedanya," jelasnya.

Oleh karena itu, Amran meminta kepada para petani Indonesia dapat meniru cara kerja petani-petani di negara tersebut, hanya waktu 5 bulan dalam satu tahun untuk bercocok tanam.

Lanjut Amran, para petani di Indonesia belum memaksimalkan waktu cocok tanam. Sehingga, tidak jarang penghasilan petani di Indonesia masih terbilang rendah.

Menurut Amran, petani negara-negara tersebut sangat memaksimalkan musim cocok tanam yang hanya berlangsung selama 5 bulan dalam 1 tahun. Dengan kerja keras para petani di negara tersebut penghasilannya sekitar Rp 3 miliar per bulan.

"Kalau bapak tanam 3-4 hektar coba tuh masih ada yang kosong ditanami semua kecuali punggung bebek, tanami jagung semua, sejengkal harus ditanami," tambahnya.

Menurut Amran, petani negara-negara tersebut sangat memaksimalkan musim cocok tanam yang hanya berlangsung selama 5 bulan dalam 1 tahun. Dengan kerja keras para petani di negara tersebut penghasilannya sekitar Rp 3 miliar per bulan.

"Kalau bapak tanam 3-4 hektar coba tuh masih ada yang kosong ditanami semua kecuali punggung bebek, tanami jagung semua, sejengkal harus ditanami," tambahnya.


Petani Mamuju Tengah Gigih, Mentan pun Tambah Bantuan Benih | kontak perkasa futures website




Amran juga memuji integrasi sawit dan jagung yang dilakukan petani di sana. Cara itu dianggap bisa mengoptimalkan fungsi lahan yang tersedia.

"Intergrasi sawit dan jagung ini kalau dilakukan semua (daerah), negara kita akan kuat. Dan di Indonesia Timur ini menjadi yang pertama. Memang Pak Bupati bergerak cepat, makanya di cintai rakyat," tambah dia memuji Bupati Mamuju Tengah Aras Tammauni.(

Karenanya, bantuan benih jagung untuk Mamuju Tengah akan ditambah dari 15 ribu hektar pada 2016 menjadi 20-30 ribu hektar tahun ini. Benih sebanyak itu diprediksi bisa menghasilkan produksi senilai Rp 60 miliar.

Karena hamparan lahan pertanian di Desa Tobadak Satu berupa area tadah hujan, maka dibutuhkan pompa air untuk pengairan tanaman jagung ketika musim kemarau. Mentan pun akhirnya menjanjikan 10 pompa air.

Amran mengatakan saat ini pemerintah tidak lagi melakukan kebijakan impor jagung. Capaian ini merupakan pertama terjadi sejak Republik Indonesia berdiri.

"Begitu juga tidak impor beras, bawang kita sudah ekspor, ini kerja keras para petani, kerja keras anak bangsa," kata dia.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bersemangat melihat kegigihan petani jagung di Desa Tobadak Satu, Kecamatan Tobadak, Mamuju Tengah.

Bahkan di awal sambutannya usai panen jagung, Amran langsung menyatakan akan menambah bantuan untuk petani. "Singkatnya saja, insyaallah kami akan tambah bantuan benih jagung," ujar dia, Kamis (27/4).


Produksi Jagung Tinggi, Sulbar Diincar Investor Bangun Pabrik Pakan | kontak perkasa futures website




Tidak hanya itu, Amran juga mengajak para petani di Kabupaten Mamuju Tengah untuk mengambil sikap ramah jika ada investor yang ingin bangun pabrik pakan.

"Jangan dia datang dipelototi mata mau apa pak ? Kita setengah mati bujuk datang, jadi ada nama perusahaannya PT BPD Agro siapa itu, kalau mereka mau bangun tolong dikawal," kata Amran. 

Dia menyebutkan, perusahaan yang ingin bangun pabrik pakan ternak adalah PT BPD Agro.

"Pak Bupati tolong dikawal, dari Jakarta tadi. Ini mau bangun pabrik jagung di sini, jadi pakan ternak ini," jelasnya.

"Jadi ini anda tolong, ada pengusaha Jakarta, mau bangun feedmill di sini," kata Amran.

Hal tersebut diungkapkan usai panen jagung di Desa Tobadak Satu, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Kamis (27/4/2017).

Menurut Amran, Kabupaten Mamuju Tengah memiliki potensi jagung yang cukup tinggi. Apalagi tanaman jagung satu ladang dengan kelapa sawit.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju Tengah mengawal jika ada investor pakan ternak yang ingin membangun pabrik.





kontak perkasa futures website



0 Response to "Cerita Mentan Soal Beda Petani RI dengan di Korsel dan Jerman"

← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Social Media

LINKS

  • PT Kontak Perkasa Futures Pusat
  • Berita PT Kontak Perkasa Futures
  • PT Kontak Perkasa Futures Bandung
  • PT Kontak Perkasa Futures Surabaya
  • PT Kontak Perkasa Futures Makassar
  • PT Kontak Perkasa Futures Bali
  • PT Kontak Perkasa Futures Yogyakarta
  • PT Kontak Perkasa Futures Balikpapan
  • PT Kontak Perkasa Futures Plz. Marein
  • PT Kontak Perkasa Futures
  • Kontak Perkasa Futures
  • PT Kontak Perkasa
  • Gaji PT. Kontak Perkasa
  • Lowongan Kerja PT Kontak Perkasa Futures
  • PT Kontak Perkasa Futures | Penipuan

Artikel Terpopuler

  • Anak Jalanan RCTI Episode Malam Ini : Natasha Wilona Ikut Ospek, Stefan William Malah Menggoda
    Reva (Natasha Wilona) tampak lucu karena lagi ospek di kampus barunya | PT. Kontak Perkasa Futures Pusat Video Anak Jalanan selanjutny...
  • Menang Gugatan Rp30 Miliar, Fahri Hamzah Bakal Lakukan Ini
    "Saya menyebut angka Rp500 miliar (menuntut gugatan perdata) itu menimbang seluruh kantor DPD partai tingkat dua," kata Fahri d...
  • Jumlah Publikasi Internasional Indonesia di Bawah 3 Negara ASEAN
    "Sehingga pada awal Januari 2017 sudah bisa dilakukan penandatanganan kontrak untuk melaksanakan riset yang memungkinkan para peneli...
  • Hasil Survei LSI: Elektabilitas Ahok 31,8 Persen, Agus 26,5 Persen, dan Anies 23,9 Persen
    Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni didukung oleh 26,5 persen responden, sementara Anies Baswedan-Sandiaga Uno berada di urutan ketig...
  • China Bangun Pertahanan Anti-Rudal di Tujuh Pulau di Laut China Selatan
    China tampaknya telah memasang senjata, terutama sistem pertahanan anti-pesawat dan anti-rudal di tujuh pulau buatannya di Laut China Sel...
  • Kuasa Hukum Ahok Nilai Pengadilan Terjadi karena Desakan Massa
    "Nota keberatan kami beri judul pengadilan oleh massa, trial by the mob," ujar salah satu pengacara Ahok, Trimoelja D Soerjadi,...
  • Unggah Foto Kapolri yang Disandingkan dengan DN Aidit, Napi Ini Jadi Tersangka
    "Dia memang menyampaikan bahwa tidak suka dengan pemerintahan dan merupakan suatu kritik sosial. Namun, ini kritik yang tidak dibe...
  • KPK Sita Uang Tunai dan Kendaraan Saat OTT Pejabat Bakamla
    Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita uang tunai dan kendaraan saat dilakukan operasi tangkap tangan terhadap Deputi Informasi, Hu...
  • Kirim Pesan untuk Trump, Beijing Kirim "Bomber" ke Laut China Selatan
    Pembicaraan 10 menit dengan Presiden Tsai Ing-wen itu adalah yang pertama diilakukan presiden terpilih atau presiden AS sejak Jimmy Carte...
  • Unggah Ide Rush Money, Solmet Bakal Laporkan Staf Khusus SBY | Kontak Perkasa Futures
    "Ada banyak, tetapi kami lihat dia sebagai salah satu orang. Twitternya cukup banyak. Saya pikir seharusnya meredam," katanya d...

POPULAR POSTS

  • Anak Jalanan RCTI Episode Malam Ini : Natasha Wilona Ikut Ospek, Stefan William Malah Menggoda
    Reva (Natasha Wilona) tampak lucu karena lagi ospek di kampus barunya | PT. Kontak Perkasa Futures Pusat Video Anak Jalanan selanjutny...
  • Menang Gugatan Rp30 Miliar, Fahri Hamzah Bakal Lakukan Ini
    "Saya menyebut angka Rp500 miliar (menuntut gugatan perdata) itu menimbang seluruh kantor DPD partai tingkat dua," kata Fahri d...
  • Jumlah Publikasi Internasional Indonesia di Bawah 3 Negara ASEAN
    "Sehingga pada awal Januari 2017 sudah bisa dilakukan penandatanganan kontrak untuk melaksanakan riset yang memungkinkan para peneli...
  • Hasil Survei LSI: Elektabilitas Ahok 31,8 Persen, Agus 26,5 Persen, dan Anies 23,9 Persen
    Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni didukung oleh 26,5 persen responden, sementara Anies Baswedan-Sandiaga Uno berada di urutan ketig...
  • China Bangun Pertahanan Anti-Rudal di Tujuh Pulau di Laut China Selatan
    China tampaknya telah memasang senjata, terutama sistem pertahanan anti-pesawat dan anti-rudal di tujuh pulau buatannya di Laut China Sel...
  • Kuasa Hukum Ahok Nilai Pengadilan Terjadi karena Desakan Massa
    "Nota keberatan kami beri judul pengadilan oleh massa, trial by the mob," ujar salah satu pengacara Ahok, Trimoelja D Soerjadi,...
  • Unggah Foto Kapolri yang Disandingkan dengan DN Aidit, Napi Ini Jadi Tersangka
    "Dia memang menyampaikan bahwa tidak suka dengan pemerintahan dan merupakan suatu kritik sosial. Namun, ini kritik yang tidak dibe...
  • KPK Sita Uang Tunai dan Kendaraan Saat OTT Pejabat Bakamla
    Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita uang tunai dan kendaraan saat dilakukan operasi tangkap tangan terhadap Deputi Informasi, Hu...
  • Kirim Pesan untuk Trump, Beijing Kirim "Bomber" ke Laut China Selatan
    Pembicaraan 10 menit dengan Presiden Tsai Ing-wen itu adalah yang pertama diilakukan presiden terpilih atau presiden AS sejak Jimmy Carte...
  • Unggah Ide Rush Money, Solmet Bakal Laporkan Staf Khusus SBY | Kontak Perkasa Futures
    "Ada banyak, tetapi kami lihat dia sebagai salah satu orang. Twitternya cukup banyak. Saya pikir seharusnya meredam," katanya d...

Label

  • Kontak Perkasa Futures
  • PT Kontak Perkasa
  • PT Kontak Perkasa Futures
  • PT Kontak Perkasa Futures Cabang Bali
  • PT Kontak Perkasa Futures Cabang Balikpapan
  • PT Kontak Perkasa Futures Cabang Bandung
  • PT Kontak Perkasa Futures Cabang Makassar
  • PT Kontak Perkasa Futures Cabang Plz. Marein
  • PT Kontak Perkasa Futures Cabang Surabaya
  • PT Kontak Perkasa Futures Cabang Yogyakarta
  • PT Kontak Perkasa Futures Pusat
  • PT. Kontak Perkasa Futures
  • PT. Kontak Perkasa Futures Cabang Balikpapan
  • PT. Kontak Perkasa Futures Cabang Bali
  • PT. Kontak Perkasa Futures Cabang Balikpapan
  • PT. Kontak Perkasa Futures Cabang Bandung
  • PT. Kontak Perkasa Futures Cabang Makassar
  • PT. Kontak Perkasa Futures Cabang Plz. Marein
  • PT. Kontak Perkasa Futures Cabang Surabaya
  • PT. Kontak Perkasa Futures Cabang Yogyakarta
  • PT. Kontak Perkasa Futures Pusat
Copyright 2014 PT. Kontak Perkasa Futures News. All Rights Reserved. Editor Theme By Angga Widianthara. Powered by Blogger