Telkom Group sudah memblokir akses ke layanan streaming video on-demand Netflix | PT Kontak Perkasa Futures Cabang Bandung
Selain itu, peyedia layanan online dari luar negeri seperti Netflix juga diwajibkan bekerja sama dengan operator seluler lokal Indonesia dan berbadan hukum tetap.
Pencabutan blokir Telkom terhadap Netflix berlaku untuk semua layanan Grup Telkom. Saat sudah dicabut nanti, maka pengguna layanan Telkom seperti IndiHome dan operator seluler Telkomsel akan bisa kembali mengakses Netflix.
Kendati demikian, pihak Telkom belum memastikan kapan tepatnya pemblokiran atas Netflix akan dicabut. “Nanti akan kami infokan lagi,” ujar VP Consumer Marketing & Sales Telkom, Jemy V. Confido, saat dihubungi KompasTekno.
Soal konten yang dinilai rawan pornografi dan kekerasan memang menjadi salah satu alasan Telkom untuk memblokir Netflix dari semua layanannya, termasuk internet broadband IndiHome dan operator seluler Telkomsel.
“Kalau sudah sesuai, maka tidak perlu bagi Telkom untuk memblokir Netflix,” ujar Direktur Consumer Service PT Telkom, Dian Rachmawan, dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Rabu (12/4/2017).
Telkom Group sudah memblokir akses ke layanan streaming video on-demand Netflix selama lebih dari setahun sejak Januari 2016.
Namun, belakangan, sikap operator telekomunikasi terbesar di Indonesia itu mulai melunak. Telkom menyatakan akan segera mencabut pemblokiran akses terhadap Netflix setelah sebelumnya berhasil mencapai “kesepahaman” yang saling menguntungkan.
Kesepahaman dimaksud antara lain kesediaan pihak Netflix untuk memenuhi ketentuan yang berlaku untuk layanan VoD di Indonesia, seperti menyensor konten yang ditayangkan.
Telkom Segera Buka Blokir Netflix | PT Kontak Perkasa Futures Cabang Bandung
Secara teknis, menurut Dian, Layanan OTT bisa dinikmati juga di Indonesia manakala kecepatan akses broadband minimal 10 Mbps.
Saat ini Indihome Fiber menyediakan akses broadband dengan kecepatan 100 Mbps untuk mengantisipasi kebutuhan broadband yang semakin lebar untuk masyarakat Indonesia.
Sebagai informasi, pada Januari 2016, Telkom memblokir Netflix pada jaringannya.
Telkom dengan tegas menolak kehadiran Netflix di Tanah Air. Telkom resmi menghentikan akses atau memblokir layanan Netflix melalui jaringannya, terhitung 27 Januari 2016 pukul 00.00 WIB.
Menurut Telkom, penolakan Netflix ini dikarenakan sampai sekarang perusahaan penyedia konten video TV dan film tersebut belum memenuhi aturan yang berlaku di Indonesia.
Kemudian dari sisi pengguna IndiHome, kesepakatan tersebut akan menguntungkan. Pelanggan semakin banyak pilihan hiburan berkualitas dari berbagai penyedia layanan OTT Video Streaming. Setelah CATCHPLAY, iFlix, dan HOOQ, dan sebentar lagi, pengguna bisa menikmati konten pada Netflix.
Untuk skema bisnis Netflix pada jaringan IndiHome, Dian mengungkapkan, pada tahap awal, Netflix bisa dinikmati melalui layanan IndiHome dengan penawaran menarik. Selanjutnya kerja sama kedua layanan tersebut bisa ditingkatkan untuk memberikan pengalaman menonton film yang semakin lengkap dan berkualitas.
Kesepakatan kedua belah pihak itu diharapkan bisa sama-sama menguntungkan. Dian menuturkan, pelanggan IndiHome sudah mencapai 1,9 juta rumah di seluruh Indonesia yang tersebar dari kota metropolitan hingga kecamatan.
Sehingga bisa dikatakan IndiHome menguasai lebih dari 80 persen pangsa pasar dari fixed broadband di Indonesia.
Secara bisnis, kerja sama ini akan menjadi simbiosis mutualisme bagi kedua raksasa di industri digital, dari sisi OTT maupun dari sisi konektivitas.
Salah satu titik temu paling utama antara kedua perusahaan itu adalah Netflix akan memenuhi ketentuan sensor dan aturan lain yang berlaku di Indonesia. Dian mengatakan, Telkom akan membuka blokir akses ke Netflix dalam waktu dekat.
"Kalau kedua pihak sudah sepakat dan sesuai dengan ketentuan maka Telkom akan segera membuka blokir Netflix," kata Direktur Consumer Service PT.Telkom, Dian Rachmawan dalam keterangan tertulisnya, Rabu 12 April 2017.
Dian menjelaskan, Telkom siap bekerja sama dengan pembuat konten dan penyedia layanan Video Over Tthe Top (OTT) mana pun yang bersedia mengikuti aturan main yang berlaku di Indonesia, termasuk Netflix.
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk atau Telkom mengatakan segera membuka blokir akses Netflix. Langkah Telkom ini dilakukan setelah perusahaan telekomunikasi BUMN itu mencapai titik temu kerja sama dengan penyedia layanan Video on Demand (VoD) asal Amerika Serikat itu.
Siap Kerja Sama, Telkom Bakal Buka Blokir Netflix | PT Kontak Perkasa Futures Cabang Bandung
Saat ini, layanan IndiHome Fiber kami menyediakan akses broadband dengan kecepatan hingga 100Mbps untuk mengantisipasi kebutuhan broadband yang semakin tinggi di masyarakat," jelasnya.
Dian menyebut pelanggan IndiHome tercatat telah mencapai 1,9 juta rumah yang tersebar di seluruh Indonesia. Ia mengklaim layanannya telah menguasai lebih dari 80 persen pangsa pasar fixed broadband di Indonesia.
Kendati demikian, ia memastikan pihaknya siap bekerja sama dengan pembuat konten dan penyedia layanan OTT mana pun yang bersedia mengikuti kebijakan yang berlaku di Indonesia. Saat ini Telkom telah bekerja sama dengan beberapa penyedia konten, yakni Iflix, Hooq, dan Catchplay.
Seperti diketahui, Telkom memblokir Netflix pada awal 2016 karena belum memenuhi kebijakan yang dikeluarkan Kementerian Komunikasi dan Informatika, yakni penyedia layanan dari luar negeri harus berbadan hukum tetap dan bekerja sama dengan operator telekomunikasi.
Netflix juga dinilai tak memenuhi aturan sensor di Indonesia terhadap tayangan pornografi dan kekerasan. Saat ini tayangan Netflix telah tersedia di 130 negara, dengan jumlah pelanggan mencapai 90 juta pengguna di seluruh dunia.
Lebih lanjut, Dian menjelaskan, pada dasarnya layanan Over-The-Top (OTT) bisa dinikmati dengan kecepatan akses broadband minimal 10 Mbps. Kerja samanya dengan Netflix nantinya diharapkan dapat saling menguntungkan kedua belah pihak.
"Kalau kedua belah pihak sudah sepakat dan sesuai dengan ketentuan, Telkom akan segera membuka blokir Netflix dalam waktu dekat," ujar Dian dalam keterangan resmi kepada tim Tekno Liputan6.com, Rabu (12/4/2017).
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mengaku akan membuka blokir layanan Netflix dan siap bekerja sama dengan salah satu penyedia video-on-demand (VoD) terbesar itu dalam waktu dekat.
Direktur Consumer Service Telkom, Dian Rachmawan menyatakan pihaknya dan Netflix telah mencapai titik temu yang diharapkan dapat membuka kesempatan untuk bekerja sama.
Menurut Dian, Netflix siap memenuhi ketentuan dan aturan yang berlaku di Indonesia. Salah satunya adalah terkait censorship dan ketentuan lain guna menghadirkan tayangan Netflix melalui jaringan yang dimiliki Telkom.
PT Kontak Perkasa