Perempuan yang mewakili Indonesia di ajang Miss Universe di Filipina 2017 | PT. Kontak Perkasa Futures
Satu demi setu treatmen dijajah perempuan yang memiliki nama lengkap Kezia Roslin Cikita Warouw itu. ”Saya tuh pertama kali kenal perawatan sejak di Puteri Indonesia. Sebelumnya saya tomboy. Cuma mandi sama pakai hand body saja cukup. Tapi sekarang jadi kenal perawatan segala macam,” terangnya.
Meski demikian, Kezia berusaha menyesuaikan diri saat menjalani perawatan tubuh. Tak mungkin dalam satu minggu dirinya rutin melakukan perawatan tubuh di lokasi yang sama. ”Ya pokoknya kalau lowong, nggak ada kerjaan aku pasti perawatan,” tuturnya.
Perawatan tubuh yang menggunakan bahan tumbuh-tumbuhan tradisional, seperti kunyit, beras kencur, temugiring, akar wangi dan masih banyak lagi tersebut tak hanya ada di Jakarta. Taman Sari Royal Heritage Spa ada dibeberapa negara besar seperti Kanada dan Jepang. ”Iya, Ada di beberapa negara. Ternyata sambutan orang barat itu besar sekali lho,” pungkasnya.
”Perawatan tubuh itu sangat penting. Apalagi dengan tugas yang sangat banyak. Tentunya menguras tenaga,” katanya.
”Dengan perawatan bisa mempengaruhi mood seseorang. Karena saking banyaknya aktivitas kan bikin bete. Nah, kita kan setiap detik harus senyum, kalau kecapean, lelah kita nggak bisa beri yang terbaik,” sambungnya.
Beragam treatmen perawatan tubuh dari ujung rambut sampai ujung kaki ada di Taman Sari Royal Heritage Spa. Jenisnya pun beragam, seperti Body Scrup atau lulur, masker tubuh, aromatherapy essential oil, massage oil, asmaragama oil, bath series, hair series. Foot series, south sea mineral salth bath, body soap, cocoa butter series dan bali serius.
Ditengah beragam kegiatan sebagai putri Indonesia 2016, Kezia Roslin ternyata masih memiliki waktu untuk melakukan perawatan tubuh. Buktinya, kemarin, (25/8) perempuan yang mewakili Indonesia di ajang Miss Universe di Filipina 2017 itu menikmati perawatan ala putri raja di Taman Sari Royal Heritage Spa, di jalan Lautze, Pasar Baru, Jakarta Pusat.
”Yang paling enak itu Javanese massage. Buat aku itu bisa menghilangkan pegal-pegal,” ujar Kezia. Sejak menjadi Putri Indonesia 2016. Perawatan tubuh memang menjadi kebutuhan wajib bagi perempuan kelahiran Jakarta, 18 April 1991. Selain menunjang penampilannya, perawatan tubuh melalui beragam treatmen diyakininya membuat dirinya tampil prima.
Di Balik Senyum, Ini Suka Duka Kezia Warouw Jadi Putri Indonesia | PT. Kontak Perkasa Futures
"Pahitnya kayak kemarin ke Hongkong Jumat pagi, Senin malem udah balik, Selasa pagi Mabes Polri, besok ke Jember. Lanjut lagi acara di kementerian. Orang pikir harus senyum, wajib ya. Itu kultur Indonesia untuk selalu tersenyum. Tapi manusia kan ada lelahnya," ujar sang putri.
Tapi, ada tips dari Kezia untuk selalu punya mood bagus di tengah bad day-nya. "Pinter-pinter kita aja. Dengerin lagu. Hubungin keluarga, pacar juga, itu harus. Bangkitkan aura positif, bangkitkan semangat kita lagi. Sambil introspeksi diri aja," jelasnya.
Sebagai seorang Putri Indonesia yang juga duta pariwisata Indonesia, tentunya Kezia harus siap meninggalkan kehidupan pribadinya untuk sementara demi kelancaran tugas. "Pasti ada, tapi kan profesional ini tugas setahun. Pergunakan dengan baik. Saat saya tugas, ya begini. Setelah free, saya ingin privasi, ya gak bisa diganggu," tandasnya.
"Pengalaman yang sangat banyak. Asam, manis, pahit, gembira jadi campur aduk. Bisa belajar proses kehidupan, berikan yang terbaik, pengalaman luar biasa. Aktivitas banyak sebagai duta, yang penting lebih fokus ke dalam," jelasnya saat ditemui di peresmian Taman Sari Royal Heritage Spa di Jl. Lautze, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (25/8).
Jadwalnya yang super padat membuat Kezia harus rela meninggalkan keluarga dan kekasih dalam waktu yang cukup lama. Sebagai seorang manusia biasa, ia merasakan kewajaran jika di balik senyum ramah yang selalu ia berikan ada kelelahan luar biasa.
Kezia Roslin Cikita Warouw terpilih jadi Putri Indonesia 2016 pada Februari 2016 silam. Wanita 25 tahun ini merupakan wakil dari provinsi yang berhasil mengalahkan mengalahkan Felicia Hwang dari Lampung dan Intan Aletrino dari Sumatera Barat di malam final pemilihan putri Indonesia. Kini, setelah 6 bulan menjalani hari-harinya sebagai seorang putri, Kezia makin sibuk melaksanakan tugasnya. Apa saja pengalaman yang sudah didapatnya selama ini?
Ke Mana-Mana Pakai Mahkota, Begini Lho Perasaan Kezia Warouw | PT. Kontak Perkasa Futures
Nama puteri tetap melekat sampai kapanpun. Tapi untuk kehidupan selanjutnya gak ada yang tahu. Sebelum dan sesudah (jadi putri) pasti ada perbedaan. Saya yang dulu itu sama, yang beda hanya tanggung jawab," jelasnya.
Sebagai wanita smart, cantik dan bertubuh ramping idaman para pria, Kezia tak pelit untuk berbagi tips bagi para wanita Indonesia yang ingin selalu tampil cantik. Apa itu?
"Berpikir positif, jadi diri sendiri. Bukan gak make-up, tapi tetep jadi diri sendiri. Pesen orangtua sih, semua wanita itu cantik, yang diciptakan Tuhan baik adanya. Kecantikan yang penting dari hati, tetap rendah hati," tutupnya.
"Sebenernya mahkota ini ringan. Tapi kalo dipakai sejam dua jam berasa. Itu pengorbanannya. Ternyata ini lho konsekuensinya jadi Putri Indonesia," ungkap Puteri Sulawesi Utara 2016 ini.
Selain itu pengorbanan lainnya sebagai Putri Indonesia adalah hilangnya waktu me time dan family time. Namun, sarjana Teknik Informatika Universitas Esa Unggul, Jakarta ini menegaskan jika dirinya sama sekali tak berubah sejak dulu.
Kezia Rosin Cikita Warouw sudah menyandang gelar Putri Indonesia selama kurang lebih enam bulan atau separuh dari masa tugasnya. Ada hal yang unik dan juga menjadi kewajibannya untuk selalu mengenakan mahkota ke mana pun ia bertugas. Bagaimana sih rasanya harus memakai mahkota selama berjam-jam lamanya?
Kontak Perkasa Futures